[You must be registered and logged in to see this image.]

Surabaya - Ribuan kaum papa memadati Gelora Pantjasila, Jalan Indragiri. Warga pra sejahtera tersebut menjalani pemeriksaan mata gratis yang digelar Yayasan Pondok Kasih bekerjasama dengan Sight Ministries International (SMI), sebuah lembaga sosial yang berpusat di Texas, Amerika Serikat.

Tak hanya mendapatkan pemeriksaan mata gratis, tapi mereka juga mendapatkan
masing-masing sebuah kacamata secara gratis pula. Tentu saja, aksi sosial
ini mendapatkan sambutan yang hangat dari ribuan kaum papa yang berasal dari
komunitas-komunitas kumuh binaan Yayasan Pondok Kasih yang ada di Surabaya,
seperti Kuburan Kembang Kuning, Kuburan Rangkah, Lokalisasi Tambak Asri
(Kremil), Lokalisasi Jarak, TPS Sukolilo, dan Terminal Joyoboyo.

Ngatemin, misalnya, wanita paroh baya yang tinggal di kawasan Lokalisasi Jarak ini mengaku sudah lebih dari lima tahun mengalami gangguan penglihatan. Usai menjalani pemeriksaan, wanita berusia 77 tahun ini juga mendapatkan kacamata yang sesuai dengan gangguan penglihatan yang dialaminya tersebut.

"Wah, saya sudah dapat melihat dengan jelas lagi," kata Ngatemin sambil mengetes kacamata yang diterimanya dengan membaca sebuah berita yang ada di surat kabar terbitan nasional. "Terima kasih banyak ya," tambah janda yang baru setahun ini ditinggal meninggal suaminya.

Hal senada juga diungkapkan Siti, remaja 17 tahun yang tinggal di kawasan Kuburan Kembang Kuning. Siti yang datang bersama ibunya ini mendadak wajahnya berseri-seri usai mengenakan kacamata gratis yang diterimanya.

"Terima kasih banyak ya, Miss Chelsea. Saya sekarang bisa melihat dengan jelas," kata Siti dengan nada terisak sambil memeluk Chelsea, aktifis SMI.

Siti sendiri adalah remaja putus sekolah yang sudah sekitar 3 tahun ini mengaku tidak melihat dengan jelas, baik itu dari jarak dekat apalagi jarak jauh.

"Tentu saja, bantuan kacamata gratis ini dapat membantu saya untuk dapat melihat dengan jelas lagi. Jangankan untuk membeli kacamata, memeriksakan mata saja saya tidak mampu," ungkap Siti.

Scott Settegast, selaku Direktur Operasional Sight Ministries International (SMI) mengatakan bahwa kegiatan sosial ini merupakan agenda tahunan yang digelar bersama Yayasan Pondok Kasih. Dan untuk tahun ini memasuki tahun keempat.

Sementara Dr Hana Amalia Vandayani Ananda, Ketua Yayasan Pondok Kasih (YPK) menjelaskan bahwa tujuan dari kegiatan sosial ini, salah satunya dikarenakan masih banyaknya warga Surabaya yang mengalami gangguan penglihatan. Tentu saja keadaan ini mendorong pihaknya untuk melakukan kegiatan sosial berupa pemeriksaan mata dan pembagian kacamata secara gratis.

"Ini kami lakukan, mengingat belum semua warga mampu membeli kacamata yang
harganya di pasaran cukup mahal," kata Hana Ananda yang pernah mendapatkan
penghargaan Satya Lancana (2004-2005) dan Dharma Karya Kancana (2006) dari
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Ditambahkan Hana, kegiatan sosial ini yang sudah berlangsung sejak Minggu
(25/7/2010) lalu dan akan berakhir Rabu (28/7/2010) besok. "Tiap hari, kami mengambil lokasi yang bergantian. Mulai dari pondok pesantren, balai pertemuan dan di gereja. Target kami, 2500 kacamata gratis akan kami bagi-bagikan," jelas Hana yang sudah puluhan tahun ini mengabdikan diri untuk melayani kaum papa.
(fat/fat)

waw, mbak bule sedang baik hati gan